TERIMA KASIH IBU
Ibu…Ibu adalah
seseorang yang mempunyai sebuah arti dihatiku.
Seorang Ibu takkan pernah bisa tergantikan oleh apapun dan siapapun.
Cinta dan kasih sayang Ibu selalu aku rasakan.
Ibu…Ibu selalu
menjagaku dalam langkahku, Ibu selalu mendoakanku dalam doanya, dan Ibu selalu
mencintaiku dalam hatinya.
Kadang, aku selalu
merasa bahwa Ibu bisa menjadi seorang teman, sahabat, kakak, bahkan menjadi
seorang Ayah. Saat aku merasa Ibu adalah seorang teman, yaitu saat Ibu
menemaniku bermain. Saat aku merasa Ibu adalah seorang sahabat, yaitu saat Ibu
mendengarkan ceritaku di sekolah. Saat aku merasa Ibu adalah seorang kakak,
yaitu saat Ibu membantuku dalam suatu masalah. Dan saat aku merasa Ibu adalah
seorang Ayah, yatu saat aku bermain, dan jalan-jalan berdua dengan Ibu.
Dari kecil, dari
saat aku berumur 4 bulan di kandungan, Ayah dan Ibu sudah berpisah. Ayah dan
Ibu sudah bercerai. Aku tak hidup bersama mereka, melainkan hanya bersama
nenek. Aku ingin sekali merasakan kasih sayang mereka, tapi aku tahu, aku
takkan pernah mendapatkan itu semua. Aku hanya bisa merasakan kasih sayang
orang tua yang sudah terpisah. Mungkin aku bisa mendapatkan kasih sayang dari
keluarga Ibu, keluarga Ayah, dan teman-teman. Tapi hanya satu yang tidak bisa
aku rasakan, yaitu kasih sayang orang tua.
Saat aku melihat
teman-teman diantar jemput oleh orang tuanya, jujur ! aku merasa sangat iri,
tapi aku sadar ! aku berfikir ! aku tidak boleh iri pada mereka, justru mereka
sedang mengajarkan kita, kalau tanpa diantar jemput oleh orang tua pun aku bisa
sendiri, aku bisa mandiri. Walaupun sesungguhnya hati ini sakit, tapi aku
yakin, aku bisa tegar, aku bisa sabar, aku bisa menahan sakit ini.
Saat aku rindu pada
Ayah, yang aku lakukan adalah berdoa, agar Ayah selalu sehat dan bahagia dengan
keluarga barunya. Dan saat aku merindukan Ibu, yang aku lakukan adalah berusaha
untuk menahan tangis, dan berhenti sejenak untuk tidak memikirkan Ibu, karena
itu semua hanya akan membuatku merasa sedih dan kesepian.
Ibu
selalu mengajarkanku untuk hidup mandiri, dan Ibu selalu mengajarkanku bahwa
aku harus bisa mengerjakan segala sesuatu walaupun waktunya hanya sedikit. Ib
Kasih IBU untuku
Reviewed by Husni Mubarok
on
08.29
Rating:
Tidak ada komentar:
Terima kasih telah Membaca Blog saya , silahkan tinggalkan komentar..